Say No To This Dating Apps #LoveScam part 2

Halo guys, setelah kena #love scam pas bulan Juli 2024, aku kena lagi Love Scam dengan jarak gak sampai 3 bulan (antara polos atau terlalu bodoh hahaha) lewat dating apps yg sama yaitu Coffee Meets Bagel atau CMB.

Singkat cerita abis kejadian yg Love Scam di bulan Juli 2024, akhirnya aku memutuskan untuk download dating apps lagi (tujuan cari yg benar dan hati"). sempat match dengan beberapa pria (WNA) dan baru tinggal di Indo beberapa bulan (beberapa mengaku bekerja sebagai teknisi, ada yg ngaku analis di BEI). karena baru kena love scam yg seperti itu aku gak tanggepin dan aku unmatch+lapor sbg Scam.

Selang beberapa lama (bulan Agustus) , aku match sama Chindo yg ngakunya orang Bandung dan namanya "Kanisus Andrew" (namanya ini sepertinya "minjem"). ngobrol di cmb dan akhirnya pindah ke wa (karena pikirnya orang indo gpp dikasih wa). setelah di wa pun ya biasa aja dan aku tanya" lah seputar background dan datanya (ig : 11andrewks) dan cek di dikti pun ada dimana dia mengaku lulusan binus (dan benar datanya ada) dan kerja di IBM. Setelah 1 bulanan kenalan via wa, ya dia ngajak serius dan aku kaget karena cepet bgt udh diajakin serius (bilang suka, mau ketemu orang tua dll) dan awalnya disini aku ngerasa aneh. Karena ngerasa aneh dan muncul was" kena scam akhirnya aku suruh dia foto pap/selfie dan dia beneran kasih fotonya, dan dia pun sempet telp (kalau scam yg pertama gmw di telp/vidcall) jadi rasa curiga aku udh berkurang.

Selama 1 bulan sama dia pun aku masih was" (walaupun manggilnya sayang karena masih trauma), tapi si scammer kayak bisa meyakinkan aku kalau dia itu bukan scammer (kayak pas gempa di Bandung dia info ada gempa, trus yg wfh karena Paus datang ke Jakarta, dll) jadi lama" curiganya hilang. Kemudian pas Jumat (tgl 27 Sept) dia sempet telp bilang dia hari itu sibuk meeting seharian jadi bakal slow respond. Pas senin ( 30 Sept) tiba" dia bilang dia habis meeting dan disuruh ke macau sama atasannya buat urusin kliennya di hari itu juga. Dan hebatnya dia ngepap foto dia dari dia siapin koper, ke bandara, mau check-in, boarding dll sampe kayak shareloc dan kasih foto dia udh di lobby hotel jadi bener" meyakinkan banget aksinya. Dia pun bilang di Macau sekitar 1 mingguan.

Sampai akhirnya dia kasih liat projectnya itu "Kasino Grand Lisboa" dimana infonya itu salah satu gamenya ada error gitu dia harus benerin, dan dia pun sempet ngeshare video di ruang server. Awalnya kita disuruh "bantu" ngecekin apakah ada yg salah (angkanya ada yg beda tidak) dengan link websitenya https://vip.grand1668.cc/Public.login.do. Trus soreannya dia info kalau diajak dinner sama manajemen, dia share video dalem kasino dan foto makanannya. Dia bilang kalau dia itu ditegur karena ngambil video di ruang server jadi besok" hpnya di loker dan chat lewat laptop kerja.

Nahh besokannya itu mulailah aksinya buat mainin si judol itu dengan menunjukkan keuntungan dari mainnya. Malemnya pun sempet telp ngebujukin buat mainin pakai akun dia dan bilang aman karena utk aksesnya dia yg pegang dan dia nanti lgsg "amanin" data. Besokkannya dia mulai muncul ide suruh kita buat account juga supaya keuntungannya double dan dia pandu dari buat account, cara main sampe tarik dananya.ingkat cerita selama 5 hari main begitu (istilahnya kalau aku sama orang itu "ngepet") itu untungnya 1 Man untuk 2 account. Dia suruhlah kita tarik dana tapi ternyata ada "pajak" sebesar 20% untuk masing" account karena keuntungannya yg cukup besar. Untuk accountku kena 40 jutaan sedangkan dia 316 juta.Aku sama dia mikir bayar pajakku dulu utk keluarin danaku dulu nanti baru bayar pajaknya dia. Ujung"nya aku pinjol karena dipikir duitnya bakal cair ternyata enggak karena dibilang id aku sama orang itu terdeteksi di alamat IP yg sama . Singkat kata aku pinjem dana dan dia juga "nyari dana" ke "temen"nya itu supaya duitnya bisa cair. Dia bilang mau nyicil bayar pajak 50 juta sekali bayar (padahal disana sibilangin cuma dikasih waktu 24 jam) dan pas mau kedua kurang 15 juta dan sebernya aku udh bilang ke dia buat nyerah tapi dia gmw. Aku sempet pake pinjol buat dapet dana 15 juta tapi ternyata aku pake buat "main" di telegram (nanti aku up ceitanya) yg berakhir duitnya nyangkut disana hahaha. Si scammer pas tau langsung marah" dan udh gak ngejer" lagi. Selama yg nyari dana itu, dia bilang dia stress karena semua duitnya ditaruh disana dan nyangku dan rasanya mau mati (sampe kirim video lagi di atas gedung) dan dia cuma bisa ngulur waktu beberapa hari aja supaya gak ketauan sama perusahaan (bilang sparepartnya salah dll dan servernya belum benar). Gara" case yg telegram aku gak dihubungin lagi sama dia.

Yang bikin aku sadar aku kena scam gara" aku ngesearch di google "orang bunuh diri di kasino grand lisboa"yg dimana ciri"nya tuh sama persis yg aku alamin (sumber artikel kompasiana).

Dari pengalaman ini juga, scammer punya pola nya :

- ngechat selalu di jam yg sama misalnya kalau hari kerja jam 9.05 bakal di jam itu atau meleset beberap menit aja).

- selalu buru" bilang suka (padahal gak ampe 1 bulan) dan selalu banyak alasan pas diajak ketemuan (pas hari H sakit dll).

- Tidak selamanya scammer itu Atheis. Scammer kali ini dia sangat tahu soal agama Katolik.

Tapi menurut aku untuk case yg ini scammernya lebih rapi, karena yg ngaku Chindo Katolik itu tahu sampe dalem"nya Katolik, trus di telp mau angkat.

Sekian ya guys cerita kena "Love Scam" yang kedua kali di tahun 2024. Semoga sudah tidak ada yg kena lagi seperti saya dan semoga gak capek bacanya ya hehehe.

Untuk cerita yg Telegram nanti aku segera upload ya. dan untuk case penyelesaian pinjol ini aku lagi coba konsultan resmi jadi kalau oke aku bakal share pengalaman aku. Terima kasih #lemon8indonesia #lovescam #penipuanonline #datingapps #pinjoljourney #judionline #coffeemeetsbagel #scammer #sharingiscaring