So, baiknya Umrah langsung Mekkah atau Madina dulu

Hi Lemonade🍋, kali ini saya mau sharing pengalaman Umrah dengan itinerary langsung Umrah ke Mekkah dengan ke Madinah dulu.

Sebelum membeli paket Umrah ada baiknya kamu menanyakan terlebih dahulu itinerary/rencana perjalanan kepada pihak travel. Karena ini berpengaruh pada persiapaan Umrah mu.

Bila itinerary langsung Umrah ke Mekkah, maka kamu harus mempersiapakan stamina lebih karena setelah melakukan perjalan Indonesia-Mekkah kamu harus langsung melaksanakan rangkaian Ibadah Umrah mulai dari thawaf, sai dan tahalul yang rata-rata menghabiskan waktu 3-4 jam.

Kamu juga harus benar-benar memperhatikan larangan ihram mulai dari Indonesia hingga masuk masjidil haram, salah-salah kamu harus membayar DAM seharga 1 ekor kambing.

Selain itu kamu juga perlu mengikuti betul arahan tour leader/pembimbing umrah mu, apakah miqat di atas pesawat atau setelah landing, kalau kamu terlewat akan fatal, tidak sah umrah mu.

Tapi enaknya, setelah umrah kamu bisa hanya fokus ibadah sunah lainnya.

Beda halnya bila itinerary mu ziarah dulu ke Madinah baru Umrah ke Mekkah. Kamu bisa pulihkan stamina setelah perjalanan dan saving stamina dulu sebelum melakukan umrah, agar fit dan tidak sakit.

Di itinerary ini kamu akan miqat di Bir Ali sehingga tidak akan ada perbedaan/kesalahan.

Untuk larangan ihram pun kamu hanya perlu jaga dari Bir Ali sampai Masjidil Haram (kurang lebih 6 jam perjalanan bila naik bus, 2 jam bila naik kereta cepat), akan lebih mudah dan sebentar dibanding itinerary ke Mekkah dulu.

Jadi saranku, baiknya kamu pilih itinerary yang ziarah ke Madinah dulu baru Umrah ke Mekkah. 😊

#TanyaJawabdiLemon8 #ShareMyExperience #umrah2024 #umrah #umroh #traveldiary