Berkas untuk Mendaftar S2 ke Luar Negeri! Part 1


Sebelum aku mendapatkan rejeki yaitu menjadi Australia Awards Scholarships (AAS) awardee dan berkuliah di The University of Melbourne, aku pernah gagal sekitar 20 kali untuk mendapatkan beasiswa S2 ke luar negeri. Selain mengikuti 9 beasiswa pemerintah, aku juga mendaftar beasiswa di Asia Tenggara sebanyak belasan kali melalui e-mail; dan semua gagal. Namun, di dalam proses tersebut, aku diharuskan untuk mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) untuk beberapa beasiswa (yang bisa dilihat di cover postingan ini) seperti LPDP, Chevening, SISGP (Swedia) dan GOI-IES (Irlandia); dan aku diterima semua universitas yang kudaftar, tapi untuk beasiswa hanya AAS yang dapat.

Bisa dikatakan aku akhirnya mendapatkan AAS bukan karena aku pintar, tapi ini merupakan rejeki dan juga hasil dari kerja keras selama kurang lebih 3 tahun. Hard work and prayers do really pay off. Believe me.

Sesuai pengalamanku, sepertinya mendapatkan LoA jauh lebih mudah dibandingkan mendapatkan beasiswa; hal ini dikarenakan universitas-universitas di luar negeri itu sangatlah bergantung dengan international students untuk bisa beroperasi; pendapatan mereka kebanyakan datang dari kita dan juga research projects. They are businesses after all.

Asalkan kita memasukkan berkas yang sesuai dengan yang diminta, InsyaAllah bisa diterima. Namun, beda cerita untuk universitas top dunia seperti Ivy League (Amerika), dan Oxbridge (UK); kalau sekelas Harvard, Princeton, dan juga universitas 'digolongan' sama; memang jauh lebih sulit untuk bisa diterima. Kalau beasiswa, lawannya bisa ribuan orang dan penilaian setiap prosesnya sangatlah ketat, lebih ketat dibanding mendaftar ke universitas.

Notes: Jarang sekali ada pelamar yang tiba-tiba ingin belajar sesuatu yang dia sama sekali tidak ada pengalamannya; mungkin bisa dicoba jika tidak mendaftarkan beasiswa, namun tidak bisa untuk beasiswa, karena untuk kebanyakan beasiswa, pelamar harus memiliki pengalaman yang relevan dengan jurusan yang dituju.

#caranbuatcv #recommendationletter #beasiswaluarnegeri