kisahku menjadi seorang Ibu dari 3 anak laki-laki

menurutku jadi seorang ibu memanglah sangat sangat indah, dan benar sekali pahalanya sangat besar. aku yang sedari gadis BB hanya 35kg dengan TB 160kg, dibilang orang sangat kurus dan mereka mengklaim tidak bisa punya anak. sedih sekali....

tapi ternyata mereka salah!

2016 aku menikah dengan BB hanya 37kg, hamil anak pertama setelah 3 bulan kosong. alhamdulillah berhasil melahirkan bayi laki-laki pertama kami dengan BB 2,9kg secara normal. perjuangan 9 bulan ku yang kulalui hanya di atas kasur, bedrest, mual-muntah, di trimester pertama sangat berat kurasakan.

dan bukan hanya sampai di situ saja,ternyata proses melahirkan pun berat kurasa. bukaan dari jam 7 sampai jam 1, akhirnya bayi pertamaku lahir dan menyisakan jahitan yang lumayan.

tapi semua hilang ketika melihat anak, berganti dengan rasa trauma mengejan yang susah😭. dan akupun takut hamil lagi.

padahal hanya 2,9kg mungkin di mata orang lain itu bukan bayi besar, tapi bagiku lumayan susah mengeluarkannya.

selang 3 tahun kemudian aku hamil kembali. dengan perasaan bahagia dan siap dengan kehadiran anggota baru di rumah. namun tetap sama, kondisi badan dengan BB kecil saat itu sampai 35kg karna aku kena infeksi keputihan, membuat bayiku lahir BBLR, hanya 2,2kg. proses mengejan dan kontraksi nya lebih sedikit rendah ketimbang yang pertama.

dan tengah sibuk dengan toddler yang udah mulai sering tantrum, aq hamil lagi di luar rencana kita.

dan smua di mulai dari hari itu, kita sering berantem bahkan kepikiran untuk menggugurankan😭 sekacau itu pas tau hamil anak ketiga karna aku merasa belum siap mental.

setiap hari aq yang notabene hamil selalu lemah, melewatinya dengan kemarahan (tantrumnya) toddler ku yang belum mau punya adik. setiap hari sabarku diuji, marahku pun berakhir dengan tangis diri sendiri. berat berat sekali.

anak ketiga ku lahir dengan BB 2,7kg. trauma lahiran pertama kurasakan kembali. kontraksi yang sangat panjang dan sakit sekali kulalui malam itu. belum lagi mengejan yang susah sangat, ya allah masih terasa sekali aku mengejan dengan rasa sakit yang tinggi 8/10.

belum lupa rasa sakit dan belum kering jahitan, anak ketiga ku dehidrasi dan demam tinggi setelah kami bawa pulang. dan dia terpaksa di NICU di tinggal di Rumah sakit. hancur hatiku, untuk pertama kali meninggalkan anak yang udah sempat asi langsung kepadaku. tapi alhamdulillah cuma 4hari kulalui bolak balik Rumah Sakit mengantarkan asinya, ia pun pulang dengan BB 2,4kg 😥😥😥

tolong jadikan pelajaran untuk teman-teman, ternyata sepenting itu kita KB. aq dari anak pertama ga pernah KB tapi berhasil bikin jarak bertahun-tahun dari anak pertama ke anak kedua. namun kebobolan di anak berikutnya.

dan jika belum siap mental dan finasial, sebaiknya jangan berencana untuk nambah momongan.

mungkin anak keduaku belum ingin punya adek, setiap hari aku dipukul, ditendang- tendang2 perutnya hanya karna ingin mncari phatian.

sampai saat adk ny lahir pun masih tantrum.

maavin mama Nak. ..

berat sekali menjadi ibu, jangan main-main dengan mental seorang ibu. mungkin skrg smua terasa susah payah tapi insya allah pahala nya besar.

smangat buat kita para ibu ibu yang berjuang menjaga dan mendidik anak serta ikut jadi tulang punngung kluarga.

love hug virtual 💜💝

#KisahIbu #lemon8creator #lemon8untukibu