Mending Lemon8 atau REDnote?

belakangan ini aplikasi Rednote lagi viral karena iklannya yang menarik dan sering muncul diberbagai app. tapi kalau diliat lagi, Rednote mirip sekali ya dengan lemon8, seperti saudara jauh🤣 jd mending tetep stay di lemon8 atau nambah Rednote sebagai anggota keluarga?

Lemon8 🍋

(+)Aplikasi tercinta kita yang ngasih segudang manfaat dan memanjakan mata dengan berbagai kreativitas dari penggunanya. mostly penggunanya adalah orang Indonesia dan Malaysia, yang berarti isi kontennya kebanyakan berbahasa Indonesia atau Malaysia, tapi juga ada yg berbahasa inggris. isi konten di lemon8 cukup lengkap dan relate sama kita. selain itu kita bisa berinteraksi dengan pengguna lain dan ikutan challenge yg rutin di adakan oleh admin.

(-)Minusnya, ga semua konten yg aku cari ada di lemon8, misalnya aja konten mukbang dan a day in my life. mostly tentang pengalaman pribadi atau tips dan trik. lalu, lemon8 kemungkinan tidak menggunakan sistem algoritma, karena konten yang muncul di beranda kebanyakan adalah topik random. knp aku bilang gitu? krn aku sering nyari tentang resep masakan, tp di berandaku sangat jarang sekali muncul konten masak. beberapa postinganku yang viral juga sifatnya random, malahan ga nyangka kalau bisa viral, tp ketika posting sesuai hastag populer, biasanya ga viral🤣

REDnote 🍒 atau Xiaohongshu (dlm bahasa china)

(+)Kontennya lebih banyak dan beragam, mulai dari mukbang, game, vlog, ai, video lucu, video hewan hampir semua ada. Dan konten yang mereka buat biasanya jauh lebih effort dan memerlukan biaya yang banyak. dari REDnote, aku jg jadi tau hal-hal lain yang terjadi di luar negeri, khususnya di China karena app ini berasal dari sana. selain itu, kita juga bisa berinteraksi dengan pengguna dari berbagai negara dan berteman.

(-)Minusnya, app ini gada bahasa Indonesianya🥲 kalaupun udah disetting b.inggris, isi aplikasinya tetap berbahasa China. karena keterbatasan bahasa, aku jd kesulitan buat memahami isi komentar ataupun caption yang mereka tulis. pengguna REDnote dari luar China juga masih sedikit, jd kita lebih sering nemu konten berbahasa cina daripada inggris. terus soal isi konten, terkadang ada konten yang menurutku itu sensitif bgt dan ga layak buat di post, tapi anehnya dapat byk like. misalnya aja video memukul hewan, video orang yg bercandanya kebangetan, atau video orang yg kena musibah tapi dijadiin lawakan. sekali lagi Krn aku gabisa baca tulisan China, jd aku ga ngerti isi komentar mereka, apakah hate comment atau ga. kemudian dari sistem pencarian, kita ga bisa leluasa mencari konten yg kita mau pakai b.indonesia di Rednote, karena ya biasanya hasilnya zonk🤣 jadi harus nyari pakai bahasa China atau Inggris. yg terakhir adalah soal toleransi, berbeda dgn Lemon8 yg penggunanya ramah dan saling support, REDnote menurutku masih minim dari yg namanya toleransi. aku pernah di sarkasin sama bbrp pengguna app ini Krn ngejelasin ttg adab makan dalam Islam. soalnya isi video itu ttg orang luar yg ngeprank temennya pakai mangkuk yg banyak, trus di akhir video, mereka makan sambil baca bismillah, tapi makan pakai tangan kiri. menurutku, komentarku sopan kok, tp bbrp orang sepertinya ga suka dan membalas dgn sarkasme🥹 ya mau gimana pun, Rednote berisi pengguna dari berbagai negara, jd ga heran kalau ada yang hate sama Islam.

so, mending Lemon8 atau REDnote? aku lebih milih imbang aja🤣 kalau mau nyari yg topik" ringan, tips dan trik, resep masakan dan bikin konten, aku buka Lemon8. tapi kalau mau nyari ttg keanekaragaman luar negeri, mukbang dan a day in my life, aku buka REDnote 🍋🍒

(note : opini ini berdasarkan pengalaman pribadi aja ya. setiap orang punya pendapat yg berbeda-beda, feel free to share!)

#aplikasi #aesthetic #TakPerluSempurna #kontenkreator #Lemon8